Magek, 23 Juli 2025 - Kemampuan berbicara di depan umum atau public speaking kini semakin diakui sebagai keterampilan penting yang harus dimiliki oleh generasi muda. Menyadari pentingnya hal tersebut, mahasiswa KKN Reguler 2 dari Universitas Andalas mengadakan kegiatan sosialisasi bertema "Pentingnya Public Speaking" di SMPN 1 Kamang Magek pada Selasa, 23 Juli 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan rasa percaya diri serta keterampilan komunikasi lisan siswa, khususnya siswa kelas VIII.

Kegiatan dimulai dengan sambutan dari pihak sekolah dan panitia pelaksana. Setelah itu, para siswa mengikuti sesi materi yang disampaikan oleh narasumber dengan latar belakang komunikasi. Dalam sesi tersebut, peserta dikenalkan pada dasar-dasar public speaking, termasuk bagaimana menyusun materi yang terstruktur, mengatasi rasa gugup, serta menggunakan bahasa tubuh dan intonasi suara yang efektif saat berbicara.

Tidak hanya teori, kegiatan ini juga memberikan ruang praktik langsung kepada para peserta. Siswa diberi kesempatan tampil menyampaikan pidato singkat atau memperkenalkan diri di depan teman-temannya. Praktik ini dinilai sangat penting untuk mengasah keberanian dan keterampilan berbicara. Para peserta pun menerima masukan dari narasumber dan panitia, sehingga mereka tahu aspek mana yang bisa terus mereka tingkatkan.

Selama pelaksanaan kegiatan, panitia menghadapi beberapa kendala, salah satunya adalah keterbatasan waktu karena harus menyesuaikan dengan jadwal belajar di sekolah. Selain itu, menjaga fokus siswa juga menjadi tantangan tersendiri. Namun demikian, kendala tersebut dapat diatasi dengan pendekatan interaktif seperti menggunakan media visual dan permainan sederhana yang mampu menarik perhatian siswa.

Secara keseluruhan, kegiatan berlangsung lancar dan mendapat sambutan positif dari peserta maupun pihak sekolah. Banyak siswa mengaku mendapatkan pengalaman baru dan merasa lebih percaya diri untuk berbicara di depan umum. Panitia berharap kegiatan ini bisa menjadi langkah awal untuk menanamkan pentingnya kemampuan komunikasi di kalangan pelajar.

Sebagai tindak lanjut, panitia menyarankan agar kegiatan semacam ini tidak hanya dilakukan sekali, melainkan menjadi bagian dari program rutin sekolah. Dengan pendekatan yang disesuaikan dengan usia dan kebutuhan siswa, serta dukungan dari pihak sekolah, pelatihan public speaking dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi pengembangan diri siswa.